Senin, 03 Mei 2010

Seseorang yang tidak bisa menerima kekalahan......



Lazio kalah 2-0 saat menjamu Inter Milan di Olimpico dinihari tadi. Yang lebih mengecewakan, Lazio tidak menunjukkan semangat untuk mencetak gol di babak kedua, yang membuat fans mereka sendiri mengalihkan dukungan ke tim tamu.
Selain mengecewakan fans mereka sendiri, kubu AS Roma juga tidak senang dengan penampilan Lazio. Bahkan presiden AS Roma Rosella Sensi menilai Lazio telah mencoreng nama baik Serie A Italia yang mulai dibangun kembali.Setelah kami menyebut kompetisi ini sebagai salah satu yang terbaik di dunia, apa yang ditunjukkan Lazio malah sebaliknya.
Jika saya di tempat Inter Milan, saya tidak akan bangga menang dengan cara seperti ini. Ada keinginan untuk membuat protes resmi, tapi kami harus siap dengan semua kemungkinan, itulah fakta di mana pada hari Rabu kami bermain pada laga yang sulit dari sudut pandang orang lain melawan Inter Milan, untuk memaksa kami bisa membuktikan diri," simpulnya.

Jumat, 30 April 2010

Thiago Motta Ingin Bertahan Di Inter


Kontrak Thiago bersama juara bertahan Serie A Italia itu baru akan berakhir pada Juni 2014. Meskipun begitu beredar kabar kalau mantan pemain Genoa itu akan mendapat perpanjangan kontrak.

Namun berita itu dibantah agennya, Dario Covini. Menurutnya, terlalu prematur untuk membicarakan soal kontrak baru karena Thiago baru menjalani tahun pertamanya bersama tim Nerazzurri.

"Saya tidak tahu akan ada pembicaraan soal perpanjangan kontrak. Belum ada pembicaraan apapun. Itu terlalu prematur karena Thiago baru menjalani musim perdananya bersama Inter," terangnya melalui Tuttomercatoweb.

Mengenai kabar kepindahan Mourinho pada akhir musim ini kalau mampu membawa timnya menjuarai Liga Champion, hal itu tidak akan mempengaruhi masa depan Thiago di Inter.

"Saya tidak tahu-menahu tentang kabar itu. Mourinho pelatih yang luar biasa. Namun kalau ia pergi, Laurent Blanc dan Gian Pero Gasperini akan jadi kandidat utama penggantinya. Keduanya punya hubungan yang baik dengan Thiago, jadi saya rasa ia akan tetap bertahan," pungkasnya.

Jumat, 23 April 2010

Jalan Menuju Barnebeu Untuk Inter Terbuka Lebar


Inter Milan menang 3-1 atas Barcelona di leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu (21/4/2010) dini hari wita. Kemenangan ini membuat Inter memiliki peluang besar untuk merebut satu tiket ke babak final.

Pertandingan leg kedua akan dimainkan di Camp Nou, pekan depan. Barcelona harus menang menyakinkan untuk merebut satu tiket ke babak final. Inter Milan, yang semula underdog, sekarang di atas angin.

Menit Demi Menit Babak Pertama

Menit ke-9, Milito terperangkap offside. Mourinho dan Guardiola tegang di tepi lapangan. Tak henti-hentinya kedua pelatih memberikan instruksi kepada pemainnya. Skot masih 0-0.

Hingga menit ke-9, kedua tim saling menyerang. Temp permainan sedikit lambat.

Menut ke-11, kartu kuning untuk Samuel Eto'o. Ia menendang bola kendati wasit sudah meniup peluit untuk tendangan bebas bagi Barcelona.

Inter cukup mengendalikan permainan hingga menit ke-14. Setiap kehilangan bola, mereka menekan secara ketat pemain-pemain Barcelona.

Menit ke-17, Eto'o nyaris membobol gawang Barcelona. Tendangannya ke pojok kanan gawang ditepis Valdes. Milito segera menyambut bola muntah namun melebar ke kiri gawang.

Menit ke-18, Maxwell akhirnya menjebol gawang Inter Milan. Gol bermula dari Ibrahimovic yang mengambil bola dari sisi kiri pertahanan Inter lalu menggiringnya hingga ke sisi gawang sebelum melakukan umpan tarik kepada Maxwell.
Dengan tenang, Maxwell yang datang dari sektor tengah menendang bola. 1-0 untuk Barca.

Menit ke-24, Maicon terperangkat offside. Ini merupakan kali kelima pemain-pemain Inter terjebak offside. Barcelona belum sekalipun.

Ball possession 63:37 untuk Barcelona.

Inter Milan mencetak gol berkat tendangan pemain asal Belanda, Sneijder, pada menit ke-30.

Ia menerima umpan dari Milito di sayap kanan gawang Valdes.

Bola bermula dari Eto'o, diteruskan ke Milito, lalu dengan cerdik dioper ke Sneijder.

Sneijder menendang dari posisi bebas tanpa kawalan pemain-pemain Barca. Skor sementara 1-1.

Menit ke-45, kartu kuning untuk Sergio. Ia memprotes keputusan wasit.


Menit Demi Menit Babak Kedua


Menit ke-46, Inter mendapatkan peluang emas. Umpan Milito tdk bisa diantisipasi dengan baik oleh Milito.

Menit ke-48, Maicon merobek gawang Victor Valdes. 2-1 untuk Inter Milan. Skor ini akan menyulitkan Barcelona di kandang pada pertandingan kedua.

Menit ke-50, Puyol diganjar kartu kuning karena menghalangi lari Sneijder dalam suatu serangan balik. Barcelona kehilangan Puyol pada pertandingan berikutnya karena akumulasi kartu.

Menit ke-53, Messi melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti setelah dua tiga kali memainkan bola. Tendangannya ditepis Julio Cesar.

Menit ke-54, Mourinho siap-siap melakukan pergantian pemain. Ia memberikan instruksi sambil mengepal-ngepalkan tangannya. Inter sementara unggul 2-1.

Menit ke-55, Stankovic masuk, Bojan keluar.

Menit ke-59, Pique mendapat hukuman kartu kuning. Abidal siap-siap masuk.

Menit ke-61, Inter Milan kembali membobol gawang Barcelona melalui sundulan Milito. 3-1. Barcelona dalam posisi sulit. Gol tercipta berkat kerja sama Eto'o, Sneijder, dan Milito.

Menit ke-62, Ibrahimovic keluar, Abidal masuk.

Menit ke-67, kartu kuning untuk Keita.

Menit ke-70, Maicon tergeletak di kotak penalti Inter Milan. Tampaknya ia bertabrakan dengan pemain Barcelona. Hidungnya berdarah dan ditandu ke luar lapangan.

Maicon akhirnya keluar, digantikan Cristian Chivu.

Menit ke-74, Milito yang cedera keluar, digantikan Bolatelli.

Menit ke-81, kartu kuning untuk Stankovic. Ia tidak bisa main di kandang Barca.

Menit ke-83, kartu kuning untuk Alves. Ia dianggap melakukan diving di kotak penalti Inter.


Susunan pemain:
Inter: 12-Julio Cesar; 4-Javier Zanetti, 25-Walter Samuel, 6-Ferreira Lucio, 13-Maicon (26-Cristian Chivu 73); 19-Esteban Cambiasso, 8-Thiago Motta; 27-Goran Pandev (5-Dejan Stankovic 56), 10-Wesley Sneijder, 9-Samuel Eto'o; 22-Alberto Diego Milito (45-Mario Balotelli 75)

Barcelona: 1-Victor Valdes; 19-Maxwell, 5-Carles Puyol, 3-Gerard Pique, 2-Daniel Alves; 15-Seydou Keita, 16-Sergi Busquets, 6-Xavi; 17-Pedro, 9-Zlatan Ibrahimovic (22-Eric Abidal 62), 10-Lionel Messi